![]() |
PMII STAI YAPTIP Simpang Empat Gelar Berbagi Takjil, berbuka bersama dan Kajian Malam Lailatul Qadar |
Pasaman Barat, prorakyatnews.com – Pengurus Komisariat PMII STAI YAPTIP Simpang Empat menggelar kegiatan Berbagi Takjil dan Buka Bersama serta Kajian Spesial Malam Lailatul Qadar pada Rabu, 26 Maret 2025 di CafĂ© Blangkon. Acara ini dihadiri oleh para sahabat senior PMII, di antaranya Komisioner KPU Hafizul Fahmi, dosen STAI YAPTIP Umi Mita Fittriah, MA, serta Kasimaldi, S.Pd, serta kader PMII dari berbagai tingkatan.
Sebelum berbuka, para kader PMII terlebih dahulu membagikan takjil kepada masyarakat di Bundaran Simpang Empat sebagai bentuk kepedulian sosial di bulan Ramadan. Kegiatan ini mendapat antusiasme dari masyarakat dan menjadi momen berbagi keberkahan bagi seluruh peserta.
Apresiasi kepada Para Senior
Dalam sambutannya, Ketua Komisariat PMII STAI YAPTIP Simpang Empat, Gilang Sanjaya, menyampaikan rasa terima kasih kepada para sahabat senior yang telah memperkenalkan PMII di Pasaman Barat.
> "Tanpa sahabat-sahabat senior, mungkin kami tidak mengenal dan memahami arti dari rumah pergerakan ini. PMII bukan sekadar organisasi, tetapi rumah perjuangan yang membentuk karakter kadernya," ujar Gilang Sanjaya.
Ia juga menegaskan pentingnya memanfaatkan bulan Ramadan untuk memperkuat ukhuwah, meningkatkan kepedulian sosial, dan memperdalam nilai-nilai Islam dalam gerakan mahasiswa.
Mengejar Keutamaan Malam Lailatul Qadar
Dalam kajian yang digelar setelah berbuka puasa, Gilang Sanjaya mengajak seluruh peserta untuk memanfaatkan Malam Lailatul Qadar, yang lebih baik dari seribu bulan atau setara dengan 83 tahun 4 bulan dalam hitungan manusia.
> "Mari kita manfaatkan malam yang penuh kemuliaan ini dengan meningkatkan ibadah dan doa, karena ini adalah kesempatan emas yang tidak boleh kita sia-siakan," ujarnya.
Arahan dan Motivasi dari Senior
Acara ini semakin bermakna dengan adanya nasihat dan arahan dari para sahabat senior kepada jajaran pengurus PMII. Hafizul Fahmi, Mita Fittria, dan Kasimaldi memberikan berbagai wejangan tentang pentingnya menjaga idealisme, memperkuat solidaritas organisasi, serta mengaplikasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
> "PMII adalah wadah bagi mahasiswa untuk berkembang, berpikir kritis, dan berkontribusi bagi masyarakat. Jangan pernah lelah berjuang dan tetaplah menjaga semangat pergerakan," pesan Hafizul Fahmi.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh pengurus cabang PMII serta kader dari berbagai komisariat yang turut meramaikan acara dengan diskusi dan berbagi pengalaman.
Meneguhkan Peran PMII dalam Masyarakat
Acara Berbagi Takjil dan Kajian Malam Lailatul Qadar ini menegaskan kembali peran PMII sebagai organisasi mahasiswa Islam yang tidak hanya fokus pada penguatan intelektual, tetapi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi.
Dengan suksesnya acara ini, PMII STAI YAPTIP Simpang Empat berharap dapat terus mengadakan kegiatan yang bermanfaat bagi kader, masyarakat, dan umat Islam secara luas.
> "Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal menuju gerakan yang lebih solid, progresif, dan memberikan manfaat nyata bagi umat dan bangsa," tutup Riyan Hidayat. ******Irz
Tidak ada komentar:
Write comment